Sudah
tujuh tahun, sejak perantauan saya ke Kota Jakarta, saya hanya sibuk bekerja
mencari uang dan kurang memperhatikan sisi kerohanian saya. Berangkat kerja
pukul 07:30 WIB dan rata-rata pulang kerja pukul 20:00 WIB. Hanya uang dan uang
yang dikumpulkan. Sering hati ini merasa galau, sedih tak menentu ketika sedang
sibuk. Apakah ini yang saya cari ?.
Keadaan
rekan-rekan kerja pun hampir sama. Sisi kerohanian kami kurang tersentuh dari
siraman-siraman rohani. Paling-paling sebulan sekali kami mengikuti kajian
bulanan yang diadakan pada setiap hari Jum’at minggu pertama setiap bulan.
Itupun jika tidak ada lembur produksi. Tiap minggu, tiap bulan dan tiap tahun.
Paling –paling bisa mengkhatamkan Al-Qur’an jika dan hanya di Bulan Ramadhan.
Itupun dapat dilakukan ketika tidak ada aktifitas pekerjaan dan saat
pulang kampung menjelang Idul Fitri
tiba.
Kondisi
seperti ini sudah lama sekali saya jalani, Ibarat pepatah Bagaikan padang
rumput yang setahun tak tersiram air hujan, gersang.Ya mungkin itu hatiku dan
juga hati-hati kami para pekerja di pabrik-pabrik yang harus selalu sibuk
dengan pekerjaan-pekerjaan Kami.
Namun,
pada sebuah malam di tanggal 3 Januari 2014 ketika say sedang galau. Saya
diberitahu oleh seorang teman untuk bergabung dengan ODOJ. Pada malam itu Kami
berkirim pesan melalui pesan Whatsapp, Berikut cuplikannya :
Dia : Sudah ikutan Grup ODOJ ?
Saya : Belum
Dia : Ikut Group ODOJ deh antum ...!
Saya : Apa itu ODOJ ?
Dia : ODOJ itu One Day One Juz, sebuah komunitas
orang yang diberikan jatah membaca Al-Qur’an masing-masing satu juz bergiliran
dan diikuti oleh 30 orang. Satu Grup itu isinya 30 ihwan semua. Koordinasinya
Via Whatsapp. Mau ngga mau dalam sehari pasti bisa 1 juz
Saya : Gabung Kemana ya ? ...Bisa Bantu
Dia : Dedi : 085925159202 save dulu nomer itu,
Dia admin
Caranya, Ketik Daftar
ODOJ_Nama_No Whatsapp/PinBB/ no HP yang didaftarkan
Saya : Sip syukron Katsiroon
Malam
itu juga langsung saya daftar, Namun setelah dua hari saya belum mendapat
konfirmasi keikutsertaan saya di ODOJ. Akhirnya saya kirimi lagi pesan Whatsapp
ke Dia.
Saya : Assalamualikum y ukhti...ko belum
dikonfirm ODOJ-nya ?
Dia : Dia nunggu dulu sampai 2 harian akh,
nunggu ada 30 orang
Saya : Oh begitu
Dia : Yup2, Dulu ana juga gitu 2 hari belum di
konfirm
Akhirnya
selang tidak berapa lama, pendafatran ODOJ saya dikonfirmasi oleh Admin. Dan
saya bergabung dengan Group ODOJ ke- 839. Di dalamnya terdapat orang-orang yang
luar biasa, Insya Alloh. Di dalamnya ada Akhi Kuat, Akh Sabda, Akh Khabib, Akh
Zaenul, Akh Alamsyah, Akh Ab Dedi, Akh M. Rifai, Akh Yufan, Akh Muslim, Akh
Agung A., Akh Apri Hariadi, Akh Rizki, Akh Sudarno, Akh Rahmat, Akh Satria, Akh
Jajajng N, Akh Syahri R, Akh Zahrawi, Akh A. Rosadi, Akh Afdhal, Akh Fitrah R.
Akh Ibnu Sutoyo, Akh Dedi Z. Akh Heri, Akh Misrawi, Akh Sugeng, Akh Drajat, Akh
Dear, Akh Widi dan saya sendiri.
Walaupun
personel silih berganti , Namun semangat untuk Kholas 1 Juz tiap hari masih
tetap terjaga. Sebagai penyemangat dari Group ODOJ Kami. Admin akan memberikan
tanda jika sudah kholas yaitu :
1. Jika
kholas jam 05:00-08:00 WIB akan mendapatkan Unta
2. Jika
Kholas jam 08:00-11:00 WIB akan
mendaptkan Sapi
3. Jika
kholas jam 11:00-14:00 WIB akan mendapatkan Kambing
4. Jika
Kholas jam 14:00-17:00 WIB akan
mendaptkan Ayam
5. Jika
kholas jam 17:00-20:00 WIB akan mendapatkan Ikan
6. Apabila
sampai jam 20:00 WIB belum selesai maka
akan di lelang juz-nya.
Untuk
menyiasati agar tidak kena lelang juz, Masing-masing personel biasanya
mempersiapkan jurus-jurus andalanya. Namun kalau yang biasa saya lakukan adalah
:
1. Bangun
sholat subuh berjamaah lalu setelah selesai dzikir dabn baca Al-Qur’an, insya
Alloh jam 06:00 sudah khotam 1 juz.
2. Siapkan
alat-alat pendukung seperti Syamil
Al-Qur’an agar membacanya enak karena tulkisannya besar-besar, membuat
mata tidak cepat lelah jika lama membaca
3. Jika
sampai mau berangkat kerja belum selesai juga biasanya saya update status BBM,
Ayat berapa yang saya belum dibaca, Hal ini akan menjadi guidance membaca saya
jika waktu istirahat jam kerja. Biasanya saya menggunakan aplikasi Al-Qur’an
I-Lite yang saya download di App-Store. Tulisanya jelas dan gaya penulisannya
Mushaf Utsmani
4. Bawa
Al-qur’an Saku, khawatir HP baterai
Lowbet
Sampai
hari ini Alhamdulilah masih istiqomah, Semoga kedepannya tetap istiqomah
membaca Al-Qur’an. Sebagai penyemangat saya mempunyai 4 Kata penyemangat :
1. Dzalikal
kitabulala roiba fiih, Hudallil muttaqiin artinya Inilah kitab yang tidak ada keraguan di
dalamnya, petunjuk bagi orang-orang yang bertaqwa ( Q.S Al-Baqoroh ayat 2)
2. Iqro
bismirobbikalladzi kholaq > Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang
menciptakan (QS. Al Alaq ayat 1)
3. Bacalah
olehmu Al-Qur’an , karena sesungguhnya dia (Al-Qur’an) akan datang pada hari
Kiamat sebagai syafaat bagi para sahabatnya ( yang gemar membaca Al-Qur’an, yang
menerjemahkan, yang mengajarkan. Yan mempelajari dan yang mengamalkannya) (HR.Muslim)
4. Pada
hari Kiamat nanti dikatakan kepada orang yang membaca Al-Qur’an , Bacalah dan
naik , sesungguhnya kedudukanmu di akhir ayat yang kamu baca ( HR. Ibnu Umar)
Diambil dari buku The Way of
Al-Qur’an halaman 45 ( Dr. Aidh bin
Abdullah Al Qarni)
5. Baca
Al-Qur’an satu juz tidak lama ko, hanya 45-60 menit insyaAlloh Khotam.
Dan
akhir-akhir ini, saya pun sering memperhatikan, sepertinya ODOJ Syndrome sudah menggejala
di masyarakat, Gadget bisa diinstal aplikasi Al-Qur’an, membaca Al-Qur’an di
tempat umum bukanlah hal yang tabu lagi, pengalaman teman saya ketika naik busway dari Stasiun Senin ke Tanjung
Priok katanya melihat Wanita berjilbab sambil membaca Al-Qur’an dibusway dengan
nyamannya. Dan kemarin saya berkunjung ke kampus UMJ di Cempaka Putih, waktu
itu setalah saya kursus setir mbil, saya menunggu sekitar pukul 11:00 WIB,
banyak mahasiswa yang duduk sendiri sambil membaca Al-Qur’an,. Subhanalloh.
Semoga semakin banyak yang mencintai dan gemar membaca Al-Qur’an. Amiin Ya
Robbal alamin.
Dan
pada akhirnya, tulisan ini semoga tercatat sebagai ladang amal dalam proses Fastabikul Khoirot, berlomba lomba dalam
kebaikan, bukan bermaksud ujub dan riya, namun sebagai motivasi bagi
rekan-rekan diseluruh dunia untuk bergabung bersama ODOJ, One Day One Juz.
Insya Alloh. Amiin Ya Robbal alamin.
